Langkat,- (09/05/25)
Banyaknya persoalan di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Langkat seharusnya menjadi perhatian khusus bagi Bupati Langkat.
Sebagai Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan seharusnya Bapak Hendrik Tarigan bertanggung jawab terhadap apa yang terjadi di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Langkat.
Persoalan petani di Langkat sangat banyak, mulai dari pupuk, bibit, alsintan, ternak dan lain sebagainya.
Maka semua persoalan ini harus dicari solusi secepatnya. Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan merupakan bagian dari Pemerintah Daerah yang mengurus semua yang berhubungan dengan sektor pertanian.
Tetapi dengan banyaknya persoalan di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan mengakibatkan nasib petani dipertaruhkan.
Banyaknya persoalan dugaan korupsi yang terjadi di Dinas Pertanian Ketapang dimulai saat masih menjabat sebagai plt. Kepala dinas hingga sekarang.
Demonstrasi yang terus menerus terjadi guna mengkritisi kinerja Kadis hingga menuntut mundur dari jabatannya menambah peliknya persoalan di Dinas Pertanian Ketapang Langkat.
Mulai dari persoalan dugaan korupsi Lumbung pangan, dugaan korupsi pengadaan ternak, dan dugaan korupsi rumah kaca.
Dugaan mark up kegiatan PENAS KTNA yang diselenggarakan di Sumatera Barat, dugaan pengangkatan tenaga honorer yang melanggar aturan, dugaan pungli ALSINTAN dan banyak lagi yang lainnya.
Maka sangat perlu adanya pergantian pimpinan Dinas, yakni mengganti Kepala Dinas dengan orang yang memiliki kompetensi dan loyalitas yang baik.
Menyikapi perihal di atas, 5 Aliansi Mahasiswa yang ada di Sumatera Utara sudah gerah dan ikut angkat bicara.
Yaitu Forum Mahasiswa Reformasi (FORMASI) Sumatera Utara, Aliansi Mahasiswa Peduli Uang Negara (AMPUN), Aliansi Mahasiswa Anti Korupsi Sumut (AMAK SU), Barisan Elit Mahasiswa Sumatera Utara (BEM SU), Aliansi Mahasiswa Pemuda Intelektual Sumatera Utara (AMPI SU).
Mereka minta kepada Bupati Langkat untuk segera mencopot Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Langkat dengan yang baru.
“Maka perlu dilihat apakah Bupati Langkat bernyali atau tidak bernyali mengganti Kadis Pertanian dan Ketapang Langkat "ungkap Ketua Umum FORMASI SUMATERA UTARA didampingi rekan-rekan di Sekretariat.(tim)
0 Komentar